Kelompok Wanita Tani Sukses Sulap Lahan Tidur Jadi Pertanian Zero Waste
244 x ditonton 12 bulan yang lalu
Berpatisipasi dalam sistem ketahanan pangan tidak harus dengan menanam di lahan yang luas. Seperti yang dilakukan Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi yang justru mengubah lahan tidur menjadi perkebunan sayur yang bermanfaat dan bernilai ekonomi.
Salah satu anggota KWT Srikandi, Azalea menjelaskan jika dirinya dan anggota lainnya saling bergotong royong memanfaatkan lahan tak terpakai di Desa Pule, Kecamatan Selogiri, Wonogiri, Jawa Tengah untuk budidaya sayur-mayur organik serta berternak ayam petelur dan lele.
Dengan membudidayakan sendiri, mereka tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk membeli sayuran dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarganya setiap hari. Bahkan hasil panennya juga dijual dan uangnya dikumpulkan. Sebagian dibagi kepada para anggota, sebagian lagi digunakan untuk membeli bibit dan merawat pekarangan.